en id

Berita

Bandara Internasional Yogyakarta Salurkan Dana Bantuan Kemitraan Kepada UKM di Yogyakarta

22 Apr 2020

kembali ke list


YOGYAKARTA – PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Yogyakarta telah menyalurkan Dana Bantuan Program Kemitraan kepada 10 mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dari berbagai sektor usaha di Daerah Istimewa Yogyakarta pada Jumat (17/04). Pada Triwulan ke-II ini, total dana pinjaman kemitraan yang telah disalurkan sebanyak Rp 610.000.000,00 (Enam Ratus Sepuluh Juta Rupiah), yang terdiri dari 5 mitra binaan dari Kabupaten Kulon Progo (KSM Giri Asih, Dapur Brownies, Mie Jawa Bu Remi, Material Bu Wahyu, dan UD Giyat), dua mitra binaan dari Kabupaten Sleman (The Siji dan Rumah Makan Padang Setia), dua mitra binaan dari Kabupaten Bantul (Roemah Snack dan CV Ride One Gallery), dan satu mitra binaan dari Kabupaten Gunung Kidul (Langgeng Food).

“Penyaluran Dana Kemitraan merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility (CSR) Angkasa Pura I berupa pinjaman lunak dengan bunga sangat rendah yang ditujukan sebagai modal kerja mitra UKM. Bantuan ini bukan hanya berupa bantuan pinjaman dana saja, tetapi juga bantuan pembinaan manajemen usaha dan pemasaran,” terang PTS General Manager Bandara Internasional Yogyakarta Agus Pandu Purnama.

Sebanyak 15 permohonan UKM yang sudah masuk, tim CSR Angkasa Pura I Bandara Internasional Yogyakarta melakukan proses seleksi yang terdiri dari survey, evaluasi, dan pengajuan ke Kantor Pusat. Dari proses seleksi tersebut, kemudian dipilih 10 UKM yang kemudian menjadi Mitra Binaan Angkasa Pura I. Total dana yang disalurkan sebesar Rp 610.000.000, - (Enam Ratus Sepuluh Juta Rupiah) dengan besaran pinjaman yang bervariasi, tergantung klasifikasi usaha dan hasil evalusi tim CSR Angkasa Pura I. Program kemitraan yang ditujukan kepada para pelaku UKM di lingkungan bandar udara ini ini juga dilaksanakan di 14 kantor cabang bandar udara yang dikelola oleh Angkasa Pura I dengan standar proses seleksi dan administrasi yang sama. Selain itu, Angkasa Pura I juga rutin melakukan monitoring terhadap perkembangan usaha dan melakukan pelatihan pembinaan sehingga mitra binaan dapat berkembang dengan baik dan mampu bersaing.

“Kami menyadari bahwa pelaku UKM perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah supaya dapat mandiri, tangguh, serta memiliki kompetensi dan daya saing. Oleh karena itu, Angkasa Pura I hadir dengan program bantuan kemitraan guna mendukung dan membina masyarakat sekitar yang tidak bisa bekerja di lingkungan bandara, sehingga mereka dan juga seluruh lapisan masyarakat di wilayah DIY tetap bisa merasakan manfaat dari kehadiran bandara yang dikelola oleh Angkasa Pura I. Dalam hal memajukan perekonomian masyarakat, khususnya pelaku usaha kecil menengah, Angkasa Pura I berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Agus Pandu Purnama.*** [DK]